End Polio Now & End Waste di Yogyakarta

Yogyakarta: Hari Polio Sedunia atau “World Polio Day” yang diperingati setiap tanggal 24 Oktober menjadi momen yang tepat untuk kembali mengkampanyekan pentingnya vaksin polio untuk anak.

Polio adalah penyakit yang sangat menular dan berbahaya, yang disebabkan oleh virus yang menyerang sistem saraf. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), 1 dari 200 orang yang terinfeksi virus polio menghadapi resiko kelumpuhan permanen.

"Sehingga pemberantasan polio dalam skala global dinilai sangat penting untuk terus dilaksanakan", kata DG Ditte Sukardi, selaku Distrik Governor Rotary D3410.

Melalui Global Polio Eradication Initiative (GPEI) yang dicetuskan oleh Rotary International dan World Health Organization (WHO) pada tahun 1988 dan program kampanye Polio Plus yang dilaksanakan secara aktif oleh Rotary Internasional, telah memberikan kontribusi lebih dari USD 2 miliar dan imunisasi ke lebih dari 3 miliar anak-anak di 122 negara.

Di Indonesia, kontribusi Rotary dalam pemberantasan polio dimulai pada tahun 1987 dengan memberikan bantuan dana sebesar USD 6 juta kepada Pemerintah Indonesia yang kemudian di konversi menjadi 122 juta dosis vaksin polio

Jumlah itu cukup untuk memvaksinasi 33 uta anak Indonesia dan memenuhi kebutuhan vaksin untuk jangkawaktu lima tahun dan menjadi cikal bakal dilaksanakannya Gerakan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) pada tahun 1995.

Dalam rangka memperingati World Polio Day tahun 2023, Rotary Club Area 81, 82, 83 Yogyakarta,Rotaract Club dan Interact Club bekerjasama dengan Sleman City Hall dan RS Panti Rapih Yogyakarta, melaksanakan peringatan World Polio Day, Minggu (15/10/23)

Kegiatan itu bertema “End Polio & End Waste” yang bertujuan untuk menyebarluaskan kesadaran kepada masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi polio. Dan khusus tahun 2023 tema acara World Polio Day disandingkan dengan tema “End Waste".

Selain menyebarluaskan kesadaran mengenai bahaya penyakit polio, Rotary juga menyebarluaskan pemahaman tentang pengelolaan sampah kepada masyarakat dan pemanfaatan limbah untuk dirubah menjadi barang barang bermanfaat.